
Kawasan di sekitar situs ini pun tidak kalah menariknya untuk dikembangkan dengan penyediaan lahan camping bagi para peneliti, atau juga di hutan-hutan sekitarnya dijakan tempat penangkaran dan pemeliharaan lebah madu alami. Itulah sebabnya Kanwil Depdikbud prov. Nusa TenggaraBarat berupaya merestorasi situ tersebut tahun 1998 sekaligus menangkat 2 orang juru pelihara. Setelah masa pemberlakuan otonomi daerah, kondisi bangunan di dalam zona situs belum dapat terpelihara secara maksimal. Namun demikian, situ ini paling popular oleh para peneliti dari berbagai Perguruan Tinggi apalagi dari para Pelajar SMP dan SMA hamper setiap minggu berdatangan ke situs Ai Renung untuk memenuhi tugas mata pelajarannya.
0 komentar:
Posting Komentar